MS-21 direncanakan akan menggantikan Tu-204 dan Tu-154B/M di pasar Rusia.
Aleksandr KorolkovSebuah pesawat penumpang udara baru, MS-21 (singkatan Magistralny Samolyot 21 veka, ‘pesawat jarak jauh abad ke-21’), dipresentasikan kepada publik di Irkutsk (4.200 km dari Moskow), Siberia. Demikian informasi tersebut dikabarkan surat kabar Rossiyskaya Gazeta, Rabu (8/6).
Model baru pesawat ini dikembangkan sebagai bentuk transportasi udara massal dan komersial lainnya selain Superjet.
MS-21 direncanakan akan menggantikan Tu-204 dan Tu-154B/M, serta Boeing 737 dan A-320 di pasar Rusia. Perusahaan ini sudah memiliki kontrak pasokan untuk 175 pesawat. Aeroflot, maskapai nasional Rusia, menjadi pelanggan pertama pesawat sipil model baru ini dan akan membeli 50 unit.
Dimensi pesawat baru Rusia ini berbeda dengan jenis pesawat buata Barat lainnya. Komponen asing yang digunakan pada MS-21 berkisar 30 – 40 persen. Pesawat ini dikatakan dapat membawa antara 150 – 211 penumpang, tergantung model.
Uji coba penerbangan MS-21 akan diselenggarakan pada akhir 2016 dengan produksi skala besar akan dimulai pada 2017. Mulai 2020, produsen pesawat Irkut Corporation akan memproduksi sekitar 30 pesawat per tahun.
Pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Rusia oleh Rossiyskaya Gazeta.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda