Maskapai Rusia Aeroflot kembali menjual tiket penerbangan ke Istanbul dan Antalya, demikian dilaporkan Sputnik (22/7).
Sebelumnya Aeroflot menghentikan penjualan tiket penerbangan ke Turki setelah Badan Transportasi Udara Federasi Rusia (Rosaviatsiya) mengeluarkan larangan sehubungan dengan upaya kudeta yang terjadi pada 15 Juli di negara tersebut.
Namun, Rosaviatsiya kembali mengizinkan penerbangan ke Turki terhitung Jumat (22/7).
“Dengan adanya upaya peningkatan keselamatan udara dari pihak Turki, Rosaviatsiya telah menghapus larangan penerbangan bagi warga Rusia yang ingin berkunjung atau transit ke Turki sejak tanggal 22 Juli, pukul 00.00. Kini, Aeroflot membuka kembali penjualan tiket menuju Istanbul dan Antalya melalui berbagai koridor penerbangan,” terang pihak Aeroflot.
Upaya kudeta terhadap pemerintahan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan terjadi pada 15 Juli lalu di Ankara dan Istanbul. Perdana menteri Turki menyebutkan sebanyak 265 orang tewas dalam upaya kudeta tersebut pada Sabtu (16/7) lalu.
Presiden Rusia Vladimir Putin telah menelpon Erdoğan untuk menyatakan dukungannya terhadap pemerintahan yang berdaulat, serta meminta untuk memperhatikan keselamatan warga Rusia yang berkunjung ke Turki.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda