Presiden Rusia Vladimir Putin yakin bahwa operasi militer di Suriah menunjukkan bahwa kesiapan tempur angkatan bersenjata Rusia telah meningkat.
"Kami terus berupaya meningkatkan kesiapan tempur dan kapabilitas angkatan bersenjata kami. Ini terlihat jelas dalam operasi anti-teroris yang kami lakukan atas permintaan pemimpin Suriah," kata Putin dalam konferensi pers terkait kompleks industri pertahanan.
Ia menyebutkan perusahaan industri pertahanan Rusia - yang menyediakan sistem misil dan kapal selam nuklir multiperan bagi angkatan bersenjata, dan kapal permukaan - berjalan stabil.
"Armada pesawat tempur dan pasukan udara juga diperbaharui. Begitu pula senjata dan perangkat pasukan darat dan dirgantara," tutur Putin.
Latihan militer dan pemeriksaan dadakan juga menampilkan tingginya kemampuan tempur pasukan bersenjata. Ia mendeskripsikan latihan Tsentr 2015 sebagai latihan yang paling signifikan.
Jelas bahwa kesimpulan serta proposal terkait hasil latihan harus digunakan sebagai landasan rencana pembangunan dan pengembangan pasukan bersenjata untuk periode 2016-2020, tutur Putin.
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda