Ekspedisi marinir Arktik Rusia menemukan sembilan pulau baru yang tak berpenghuni, menambah luas Rusia sekitar sepuluh kilometer persegi. Pulau terbesar yang ditemukan memiliki panjang dua kilometer dan lebar 600 meter, 26 kali lipat lebih besar dibanding pulau terakhir yang ditemukan di Akrtik, demikian disampaikan Armada Utara Rusia pada TASS.
Ekspedisi yang berlangsung 41 hari tersebut menemukan sembilan pulau, lima selat, tujuh gua, dan empat pelabuhan. Kapal Senezh dan Plashkout menjangkau sekitar sepuluh ribu kilometer.
Kini, ilmuwan dapat menemukan wilayah geografi baru di Kepulauan Franz Josef Land dan Novaya Zemlya karena menghangatnya Arktik, yang membuat es meleleh. Banyak gletser mencair dan memperlihatkan pulau-pulau baru yang tadinya tersembunyi. Menurut ilmuwan, gletser mencair sekitar dua hingga lima kilomter sejak 1952.
Pencairan tersebut juga berpengaruh terhadap kehidupan alam Arktik, seperti di Pulau Arthur, para penjelajah gagal mendarat karena kehadiran sejumlah besar beruang kutub dan anjing laut.
"Tak ada binatang di sini pada 2013," kata Komandan Ekspedisi Sergey Starotitorov dalam konferensi pers, Senin (12/10). Para ilmuwan yakin binatang-binatang tersebut pindah ke wilayah baru karena pencairan gletser.
Baca lebih banyak mengenai Arktik >>>
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda