Bashar Al-Assad tetap sah menjabat sebagai Presiden Suriah. Hal ini dinyatakan oleh Menlu Rusia Sergei Lavrov yang sempat berbicara di depan para mahasiswa dan pengajar universitas MGIMO.
“Kini, ada pihak yang sedang berupaya untuk menempatkan semua peristiwa yang terjadi di Suriah adalah akibat Bashar Al-Assad, seperti tindakan sebelumnya untuk melenyapkan Saddam Hussein dan Muammar Khaddafi, mereka berkata bahwa ia tidak sah. Jelas ia sah,” kata sang menlu menekankan.
Menurut Lavrov, permintaan pengunduran diri Presiden Suriah untuk memerangi teroris adalah hal yang kontraproduktif. “Persyaratan pengunduran diri Assad sebagai cara untuk memerangi terorisme benar-benar tidak realistis dan kontraproduktif,” ujar sang menteri, “dan permintaan ini kini muncul dari sejumlah mitra kami.”
“Dengan menghapus persyaratan tersebut, kita dapat bekerja secara efisien,” ujar Lavrov, “ini adalah tujuan dari inisiatif yang dicetuskan Presiden Rusia Vladimir Putin.”
Pertama kali dipublikasikan di TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda