Anastasia Ivleyeva: Pembawa Acara Cantik yang Gemar Melucu

Anastasia Ivleyeva (27) dikenal di seluruh Rusia sebagai pembawa acara perjalanan berjudul “Oryol i Reshka” (Kepala dan Ekor) yang disiarkan di sebuah saluran televisi remaja. Dalam acara itu, Ivleyeva melemparkan koin untuk memutuskan siapa yang akan menghabiskan akhir pekan hanya dengan $100 dan siapa yang akan mendapatkan kartu kredit tanpa batas.

Penonton di tanah air langsung jatuh cinta pada perempuan cantik berambut pirang itu bukan hanya karena penampilannya, tetapi juga karena selera humornya.

Ivleyeva mengatakan bahwa orang-orang suka dengan perempuan yang tak malu-malu dan ia telah membuktikannya berkali-kali dengan membuat video komikal berdurasi pendek di akun Instagram dan saluran YouTube-nya. Anda pasti bisa memahami video-videonya bahkan tanpa suara sekalipun.

Ivleyeva lahir di Sankt Peterburg. Di universitas, ia mengambil jurusan Hubungan Masyarakat (Humas). Sambil belajar, ia mencari uang tambahan dengan bekerja sebagai manicurist dan hostes di sebuah klub malam. Ketika pindah ke Moskow pada 2015, Ivleyeva mulai belajar di sebuah sekolah film dan televisi.

Teman-temannya mendorongnya untuk memulai blog-nya sendiri karena mereka percaya bahwa dia bisa melawak. Awalnya, Ivyleva membuat video-video lucu mengenai yang berhubungan dengan masalah umum perempuan, seperti betapa mudahnya seorang gadis tersinggung, bagaimana meyakinkan pacar Anda untuk membelikan hadiah, bagaimana para gadis memakai riasan wajah, dan sebagainya.

Seiring waktu, Ivleyeva mulai menarik perhatian publik dan diundang untuk berpartisipasi dalam sejumlah proyek video. Pada 2017, ia mulai menjadi pemandu acara “Oryol i Reshka”.

Kini, lebih dari delapan juta orang mengikuti gadis yang lucu dan menarik ini di akun Instagram-nya. Sejumlahn blogger muda Rusia lainnya juga sering muncul dalam video-video Anastasia.

Ivleyeva menikmati kehidupan pribadinya. Saat ini, ia berpacaran dengan rapper muda Elder Eldrey.

Anastasia memiliki beberapa tato. Ada tato tengkorak dekoratif di pahanya, burung hantu dan burung layang-layang di lengannya, dan bahkan tato ajaib dari Thailand, yang menurut kepercayaan populer membawa kebahagiaan.

Ivleyeva percaya bahwa berkeliling dunia membuat orang-orang lebih mensyukuri apa yang mereka miliki. “Sebelumnya, saya pernah merasa tertekan tanpa alasan, berpikir bahwa hidup saya tidak adil,” katanya. “Ketika saya mulai bepergian dan melihat bagaimana orang lain hidup, apa yang mereka tanggung, bagaimana mereka bertahan di tengah masyarakat, saya menyadari bahwa saya sangat beruntung. Saya sehat, saya punya keluarga, dan atap di atas kepala saya.”

Setelah ini, baca juga kisah Sveta Ugolyok, seorang gadis muda yang harus berjuang hidup dengan luka bakar yang ia derita.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.